Georadar

Ground Penetrating Radar merupakan metode non-invasif dengan menggunakan gelombang elektromagnetik. Sinyal elektromagnetik dipancarkan melalaui antena transmitter ke bawah permukaan tanah atau melewati material tertentu dan hasil gelombang refleksi diterima oleh receiver. Penggunaan Georadar/GPR/Geoscanner antara lain geoteknik, hidrologi, geohidrologi, arkeologi dan eksplorasi dgn penetrasi maksimum 30m kedalaman dengan antenna 100 MHz. Georadar dapat digunakan untuk menentukan posisi bawah permukaan baik bahan logam maupun non-logam. Hasil pengukuran GPR dilakukan sepanjang lintasan dan hasilnya dapat diamati langsung atau real time melalui display atau screen laptop.Kelebihan ini yang memungkinkan untuk dapat melakukan data interpretasi langsung di lapangan. Untuk proses data yang lebih detail dapat dilakukan di kantor dengan bantuan software yang tersedia.
Gelombang radar akan mengalami pemantulan bawah permukaan akibat dari nilai kontras  konstanta dielektrik batuan yang ada di bawah permukaan. Berikut adalah nilai konstanta dielektrik  E dari berbagai jenis batuan:
GPR Properties
Berikut beberapa contoh hasil rekaman GPR
gpr tangki
Hasil rekaman tangki bawah permukaan yang dapat ditentukan kedalaman di bawah permukaan
hsl gpr1
Gambar soil dan hasil rekaman GPR
hsl gpr2
Free Reflection area tercemar di bawah permukaan tanah